Cara memindahkan jaringan client server billing warnet

Memindahkan . Client Server . kabel . nomor PC . ISP . Billing . bandwidth

Bagi pemilik warnet mungkin suatu saat akan memindahkan pc ke ruang lain baik untuk kebutuhan expand usaha maupun memperbanyak jaringan client server maupun untuk penggantian komponen. tidak perlu khawatir jaringan client server tidak konek sebab memindahkan saluran kabel maupun soket rj45. sebab supaya lebih mudah caranya tinggal catat setiap nomor pc yang terhubung dalam satu jaringan terutama untuk server gateway yang terkoneksi langsung dengan ISP. Bila menggunakan mikrotik untuk membagi badnwidth di jaringan maka cukup backup file image quewe three mikrotik sehingga nanti setelah pemindahan pc maupun server billing misalnya tinggal di restore saja backup mikrotiknya. Silahkan simak langkah mengelola jaringan client server pada warnet berikut agar merawat jaringan untuk kebutuhan dasar sehari-hari, sehingga akan lebih preventif, ketika mungkin teknisi yang dipercaya sedang berhalangan hadir.

PROSEDUR MEMINDAHKAN JARINGAN CLIENT SERVER UNTUK KEPERLUAN SERVER BILLING WARNET :

Berikut Langkah dasar Memindahkan Jaringan yang dijelaskan disini adalah untuk pemindahan dengan konstruksi jaringan & topologi jaringan yang sama.

• Bagi yang mungkin baru awal-awal membangun usaha jaringan jasa komunikasi seperti warnet misalnya, jangan khawatir jaringan tidak konek jika memindahkan jaringan dari tempat/gedung satu ke ruangan lainnya (sebab alasan kontrak / kebutuhan laiinya), Asalkan memperhatikan dengan seksama konfigurasi kabel, gateway, mikrotik (bila menggunakannya) terutama cara membagi koneksi internet jika sudah memahmi pasti pemindahan jaringan akan lancar.

PERHATIKAN : Konektifitas jaringan, TCP IP Client server setiap komputer, cek lisensi software billing pastikan sesuai dengan jumlah PC yang akan dihubungkan ke billing warnet.

Berikut prosedur & langkah-langkah dasar jika menginginkan memindahkan jaringan client server di warnet, Perhatikan langkah & cara berikut :

• 1. Bila jumlah server & client tetap maka sudah tidak perlu merubah konfigurasi jaringan : terutama untuk sering IP, Netmaws, gateway, DNS 1 & 2. Cukup memindahkannya secara Fisik saja, tanpa pusing konfigurasi ulang, Kecuali jika akan menambah Client/Server/Gateway Maka akan membutuhkan konfigurasi untuk menyesuaikannya.

• 2. Cek & pastikan kabel & konektifitasnya terutama untuk kabel lan (UTP) & socket RJ-45nya : dalam kondisi baik & konduktifitasnya bagus, ini terlihat pada Led di HUB yang dipakai & Mikrotiknya. apabila koneksi kabel benar sesuai konstruksi & kondisi koneksi bagus semua, Maka LED akan menyala sesuai dengan jumlah total PC yang digunakan.

• 3. Bilamana diperlukan silahakan catat nomor setiap PC yang terkoneksi : supaya tidak bingung, tapi apabila sudah hapal & sudah paham konektifitas, ini tidak diperlukan.

• 4. Sebelum memindahkan jaringan & mendiskonek setiap PC untuk pemindahan, pastikan sudah mencabut (Shut Off) jala-jala listrik 220V AC, supaya lebih aman. Setelah OFF semua, baru copot semua kabel yang terkoneksi, tentunya harus hapal & paham koneksinya agar tidak bingung saat pemasangan ulang, & menghindari masalah Diskoneksi jaringan baik sebab hardware maupun konfigurasinya.

• 5. Perhatikan Perpindahan ISP : Setelah semua kabel di Disinstallatir & rapi, silahkan perhatikan langkah berikutnya, Apakah akan mengganti ISP? / tetap menggunakan ISP sebelumnya? apabila tidak akan memindah ISP maka tidah perlu merubah konfigurasi PC Server / Gataway / Mikrotik (Bagi yang menggunakannya). Tapi apabila akan memindahkan ISP ke ISP lainnya, silahkan tinggal rubah IP Route Gateway & IP Route DNS pada server / Mikrotiknya, tanpa harus seting ulang Client.

• 6. Untuk PC Billing (yang dipakai OPerator) Perhatikan hal ini : Apakah akan tambah client? / Stay sengan client sebelumnya? apabila tetap menggunakan jumlah client yang sama, tidak perlu menambah client billing di server billing, apabila ingin menambah client, cukup melakukan Aktivasi License billing sesuai dengan billing yang digunakan. Installasi yang dilakukan cukup pada Client Billing & jangan merubah Server billing, karena server billing diperlukan aktivasi saja untuk tambahan client. Ini prosedur untuk Billing khusus OEM.

• 7. Setelah semua selesai melalui ceking & prosedur diatas, Sebelum koneksi internet dibuka, lakukan PING terlebih dahulu dari PC-Server / PC-Billing ke masing-masing client, PC-1 sampai jumlah PC yang dimiliki. Pastikan result konektifitasnya tidak RTO (Request Time Out) untuk memastikan jaringan bisa kembali dipakai setelah pemindahan.

• 8. Setelah koneksi bagus & Replay dengan baik, maka silahkan langkah berikutnya cek konektifitas Internet Browser pada setiap client (Untuk Kecepatan akses tergantung Quota Bandwith yang didapatkan dari ISP). Jangan panik & bingung apabila saat pertama kali browse koneksi terasa lambat, itu hanya karena faktor Bandwith & adanya cahce browser baru yang belum terbaca sistem, jadi sabar & cek satu persatu. sampai finish.

• 9. kalau sudah, silahkan cek BILLING, apakah sudah mendeteksi time & cost pada setiap client yang terkoneksi? kalau belum, langkah awal, silahkan lihat daftar server billing & client yang terkoneksi di PC-Server Billing : apakah sudah sesuai dengan jumlah client? kalau ada yang belum terkoneksi, jangan buru-buru installasi Server Billing, karena kalau di repair ulang, akan merubah & bahkan menghilangkan record rental sebelumnya, cek dahulu client? kalau mana diperlukan installasikan saja billing client, kalau jaringan sudah OK & sesuai dengan prosedur diatas.

• 10. Cek pembagian bandwith Quewe Three pada Mikrotik : (Untuk yang menggunakannya - kalau diperlukan bisa pelajari lagi dasar instalasi mikrotik & manajemen bandwidth internet agar lebih mantep). jika banwith sudah stabil & strength sesuai konfigurasi sebelumnya, maka jaringan sudah siap operasional kembali (SO) Siap Operasional. jika ada bandwith down maupun turun silahkan cek jaringan terlebih dahulu, jika jaringan OK & sudah memenuhi standar cek (QC) diatas, silahkan konfirmasi ke ISP, untuk menanyakan apakah kondisi bandwith sedang turun, jika sedang turun yah mesti sabar, / bisa konfirmasi relevansi pemesanan bandwith yang dipakai dengan bandwith yang diterima dari ISP.

Itulah prosedur sederhana memindahkan beberapa pc yang terhubung pada jaringan client server dari ruangan tempat satu ke lainnya di warnet, & itu juga teraplikasikan pada jaringan Lab, sekolah, kantor, rumah, / jaringan apa saja yang anda punya sesuai dengan implementasi kebutuhannya sendiri bahkan untuk bekal tahap & langkah konfigurasi lan client server warnet dengan isp baru. Untuk lebih lengkap bisa review mengenai konfigurasi mukrotik untuk warnet jika menggunakannya / menggunakan tutorial maupun panduan jaringan pc/komputer paling dianggap nyaman untuk referensinya sehingga tidak khawatir lagi jaringan tidak konek. Selamat mencoba & semoga referensi singkat ini bisa sedikit membantu. Terima Kasih atas Kunjungan & kepercayaannya, Selamat bekerja & beraktifitas.