Kinerja komputer artinya cara kerja komputer berdasarkan processor yang digunakan, jika komputer bekerja dibawah standar processor yang digunakan itu artinya kompputer lambat, sebaliknya jika bekerja diatas rating processor artinya overclocking.
Lihatlah menggunakan komputer, pc-desktop, laptop, maupun smartphone android. Saat ini ada 55 artikel Kategori Komputer. Pemutakhiran versi update revisi ke : 113134.
CARA MENGOPTIMALKAN KINERJA KOMPUTER LEBIH CEPAT.
Sebenarnya bila dari awal beli & merakit komputer itu paham untuk keperluan apa saja kedepannya, maka tidak perlu rumit-rumit untuk mencari trik tips ataupun cara mamaksimalkan kinerja komputer . Tapi bila memang sudah terlanjur merakit komputer & sekarang mulai muncul aplikasi & OS baru lebih keren & butuh upgrade maupun perangkat tambahan, maka supaya bisa lebih hemat bisa simak cara mengoptimalkan kinerja komputer lama. Panduan ini ditujukan untuk paling tidak sudah mengantongi dasar-dasar komputer, setting, & konfigurasi BIOS, Bila masih sangat awam maka tidak dianjurkan mengotak-atik hardwarenya.
MEMPERCEPAT KINERJA KOMPUTER BISA MENGGUNAKAN TUNEUP UTILITY & VGA ATI RADEON.
Cara memaksimalkan kinerja komputer dari sisi hardware (5 Komponen inti paling berpengaruh pada kinerja komputer keseluruhan) :
1. MB (MotherBoard) : Periksa & cek apakah MB support processor yg keluaran baru? bila tidak & ingin bertahan dg processor lama, maka melakukan pengoptimalan dg overclok sedikit saja, yg penting tahu batas kemampuan processornya, Misalnya : Processor 2Ghz, dihasilkan dari perkalian multiplier 5 X FSB 400Mhz, Maka menaikan multiplier MB menjadi 5.5/6X, terutama jangan menaikan FSB Motherboard resikonya tinggi. Jadi nanti processor menjadi 5.5x400 = 2.2Ghz, lumayan sudah naik sedikit. sebab processor sudah naik pastinya lebih panas, Bila ini harus ganti heat sink lebih besar. Tambah fan casing juga biar fentilasinya lebih lancar. NB : Cara setting multiplier & FSB motherboard lihat saja di motherboardnya, sebab setiap MB beda2 settingannya. Ada yg bisa lewat BIOS ada yg manual di MBnya. Motherboard ini adalah induk dari keseluruhan hardware maupun peripheral yg terpasang, apabila MB bagus & cukup berkelas maka PC secara keseluruhan optimal & lebih mudah dimaksimalkan terutama dukungannya terhadap peripheral komponen & part yg baru.
2. Processor : Periksa & cek processor, apakah minimalnya masih bisa di diajak ngebut dg motherboard yg settingnya di overclock? untuk tau batas ini dilihat spek processor di badan processor / di box processornya. Bila sudah tidak support ya mau tidak mau mesti ganti, apabila memang ingin komputer lebih maksimal kerjanya.
3. RAM : kalau MB & Processor sudah klop, maka pertimbangan berikutnya RAM. Kalau memori mau lebih longgar & akses data cache lebih cepat maka RAM harus ditambah yg setipe & sejenis. Misalnya ram sebelumnya 1GB DDR2 400Mhz, maka tambahkan ram yg sama sejenis & setipe juga se merk. Supaya fitur dual channel motherboard yg dipakai bisa bekerja maksimal & mengoptimalkan kinerja komputer terutama untu loading data besar.
4. VGA Card : Priksa VGA onboard / off board? apabila onboard maka tambahkan VGA add on sesuai interface / slot yg ada di MB. Kunci memilih vga yg irit murah tapi cepat, pilihlah pemilik bandwidth 128BIT keatas. Mau pakai video memori (vram) & multiplier berapapun bebas terserah. Juga soal merk, mau pakai ati radeon / nvidia itu juga pilihan, apabila dari pengalaman, apabila mau irit antara nvidia dg ati radeon, untuk spek yg sama, biasanya lebih murah ati radeon, apapun vendor yg mengusungnya. Tapi ini tetap menjadi pilihan.
5. Harddisk kalau diperlukan juga bisa di upgrade dg RPM lebih tinggi, & buffer cache lebih besar. Misalkan harddisk Merk WD 500GB 5200RPM 2MB Cache, maka bisa ganti dengan SGT 500GB 7200Rpm 8MB Cache, / yang kapasitas simpannya lebih besar. Rpm & Cache buffer harddisk yang mempengaruhi cepat tidaknya akses data dari harddisk ke processor.
Settingan 12 cara mengoptimalkan kinerja komputer dari sisi software / aplikasinya :
KINERJA KOMPUTER DARI HARDDISK kalau DIPERLUKAN BISA UPGRADE yang RPMnya tinggi & buffernya banyak.
Partisi HDD (Hard Disk Drive) : Cek kalau partisi hanya satu saja (Primary) maka tambahkan partisi lainnya (Secondary) & logical. Misalnya yang tadinya hanya C, menjadi C,D,E. Drive-C dipakai khusus OS tidak dicampur dengan lain-lainnya, Drive-D untuk data dokumen / file kerja, & Drive-E untuk master apps & lainnya. Mengapa HDD perlu dipartisi? supaya kinerja OS di hdd tidak dicampuri apps lain, & supaya kalau kelak kena bad sector jadi tidak cepat menyebar. sebab aktivitas paling keras di hdd ada pada belahan/partisi OSnya. Mau lebih aman & mantap lagi : HDD OS sendiri, HDD data & apps sendiri, itu lebih aman lagi. Jika dananya lebih. Lakukan defrag pada harddisk jika diperlukan & benarkah defrag mempercepat kinerja komputer? ya tapi jangan terlalu sering, sebab mempercepat kinerja komputer tapi memperpendek umur harddisk.
1. OS (Operating System) : Pastikan menggunakan OS sesuai komposisi hardware komputer yang digunakan, jangan memaksakan hardware lama untuk bekerja dengan OS yang baru.
2. File Startup dikurangi & dirampingkan seminimal mungkin, jalankan startup pada aplikasi yang diperlukan saja. Caranya jika manua di windows pakai msconfig jika mau GUI otomatis & lebih mudah, pakai TuneUp Utility & masuk ke tuneup performance, tinggal pilih saja, gampang sekali.
3. Remove & kurangi software aplikasi & program yang terpasang & tidak diperlukan, karena hanya akan membebani kapasitas harddisk & registry. Caranya ya di add remove program biasalah.
4. File TEMP : Hapus saja file temporer win, & folder prefetch, Jika mau mudah pakai saja CCleaner / TuneUp utility. Lebih lengkap panduan tuneup utility cara penggunaan tuneup untuk mempercepat kinerja komputer dengan beberapa fitur yang bisa dimanfaatkan tanpa overclock.
5. File Cache Browser : Buka firefox, masuk ke History kemudian clean recent history, lalu pilih Everything & click clear now, selesai.
6. File Registry bersihkan pakai one click maintenance yang ada di tuneup utility.
7. File Resident / background aplikasi, kurangi / disable / exit saja, caranya tinggal lihat di system tray task bar kanan bawah desktop, ada icon kecil di klik kanan, pilih exit/disable. Selesai.
8. Anti virus : pastikan pasang 1 antivirus saja dalam satu PC, jangan lebih karena jelas menghabiskan resource.
9. Shortcut bersihkan saja yang biasanya berserakan di desktop.
10. Periksa recycle bin - jika banyak file backup deteled file yang sudah tidak dipakai hapus permanen saja.
11. Matikan system restore, caranya : klik kanan my computer di desktop, klik properties, klik system restore, un-check : Turn Off System Restore all drive.
12. Matikan autoupdate win, karena kadang autoupdate berjalan sendiri tanpa perijinan dari pengguna komputer, tidak seperti aplikasi lain yang jika mau autoupdate mesti dapat otoritas dari pengguna. Dan kadang autoupdatelah yang bikin komputer lemot untuk internetan.
Demikian sementara ini materi mengenai cara memaksimalkan & mengoptimalkan kinerja komputer & semoga bermanfaat, selamat mencoba, & semoga berhasil, Salam..