Baru . Syarat . tidak Mutlak . Bank . Cash mengajukan KPR untuk mendapatkan rumah, boleh juga : Rumah adalah kebutuhan pokok apapun profesi & pekerjaan serta pendidikan formal, Ini kebutuhan bagi rumah tangga baru maupun yg sudah lama namum belum punya rumah hak milik / masih kontrak / dll, tidak masalah. paling harus dimengerti dari awal adalah mekanisme & alternatif mendapatkannya, sebab membeli rumah tidak seperti membeli kebutuhan lain, yg bisa langsung dapat begitu saja setelah bayar. Alternatif membeli rumah ada dua cara dg cash maupun dg syarat KPR. yg dibahas disini adalah khusus yg akan mengajukan KPR. Supaya lebih paham baca istilah perumahan & properti sehingga untuk memahami ini semua kan jauh lebih mudah lagi, terutama mengenai standar persyaratan yg harus dipenuhi baik yg harus & tidak mutlak sebab semua itu ada dalam kebijakan masing-masing kreditur. Proses penting AJB (Akad Jual Beli) sebelum mutasi balik nama SHM : Bagi yg mungkin baru pertama kali akan beli rumah apalagi melalui proses pengajuan KPR, yg akan timbul & muncul pertama kali adalah : -
Bingung tidak tahu menahu prosesnya harus mulai darimana & bagaimana caranya? -
Khawatir pengajuan kredit di tolak kreditur. -
Khawatir tidak mengangsur -
Takut bukan dari kalangan pegawai / belum jadi pegawai. Saran masih baru adalah singkirkan perasaan itu semua, berpikirlah lebih rasional & buka pikiran. Kreditur sekarang tidak hanya bank & banyak lainnya, Rejeki itu tercari & diusahakan apalagi bila kreatif & berpikir lebih realistis, meskipun kreativitas setiap orang beda-beda tingkatnya, yg penting usahakan dahulu. pertama & paling awal adalah temukan rumah yg bila cocok & nyaman, itu dahulu, biasanya rumah baru type 36 adalah paling banyak dicari terutama untuk keluarga baru. Bila sudah menemukan, maka perlu tahu syarat mutlak & tidak mutlak untuk mengajukan KPR pada umumnya. Kunci utama agar pengajuan KPR rumah ke bank bisa diterima. Berikut syarat mutlak yg harus terpenuhi bila mengajukan KPR : -
Jalan masuk rumah / perumahan terlewati mobil. -
Jalan masuk rumah sudah di aspal / paving, lebih baik lagi kalau hot mix. -
Garasi rumah termasuki mobil. -
Bangunan layak huni lebih baik lagi apabila baru. -
SHM lengkap & asli apabila yg memiliki perorangan / HGB lengkap & asli apabila yg memiliki developer. -
IMB Lengkap & asli. -
Spesifikasi bangunan interior & eksterior sesuai SHM (Surat Hak Milik) & IMB (Izin Mendirikan Bangunan) -
Listrik & meteran PLN lengkap. -
Air lancar baik sumber mata air per-rumah, maupun pengguna induk tandon/turen sumur bor. Syarat yg biasanya tidak mutlak harus dipenuhi karena beberapa hal : -
SPPT - apabila rumah yg akan ambil adalah rumah perorangan maka SPPT bisa wajib, Tapi kalau rumah yg akan ambil itu perumahan maka SPPT biasanya nginduk (SPPT Induk) bisa minta ke developer/pengembang / bisa ke notaris yg mengurusi AJB rumah sebelumnya. -
SPPT muncul setiap tahun, jadi mengurus / membayar di tahun berikutnya, sekalian kalau dibutuhkan termutasi / balik nama atas nama sendiri nantinya. -
Surat Nikah (Suami Istri) - Bagi yang sudah menikah, Kalau belum menikah cukup dg KTP masih berlaku. Setelah memahami syarat awal diatas, berikutnya adalah memilih kreditur dalam hal ini bank / pihak lain paling dipercaya. Hanya saran saja, sekarang yang pengurusan kreditnya cepat cair & juga berlaku untuk siapa saja, baik itu pegawai negri, karyawan swasta, maupun wirausaha, & lainnya, Itu bank BRI & BTN, dua bank ini cukup tenar mengurusi kredit griya dengan proses yang cepat & familiar untuk berbagai profesi & pekerjaan. Untuk lihat lengkap syarat standar administrasi mengajukan KPR silahkan masuk halaman tersebut. Pengajuan KPR rumah yang disetujui sesuai kebijakan bank pada saat itu : Setelah semuanya sudah lengkap & siap, silahkan bisa dimasukan ke bank yang ditunjuk, adapun kebijakan diterima / tidaknya kredit griya mengikuti kebijakan bank, Jika syarat lengkap & disetujui, proses berikutnya adalah survey yang akan dilakukan surveyor pihak bank. Jika setelah survey diterima pihak bank, maka selamat pengajuan kredit KPR cair, & bisa segera menyelesaikan pembayaran dengan yang memiliki rumah. Selanjutnya tinggal mengangsur ke bank. -
Setelah pembayaran selesai, acara berikutnya adalah serah terima kunci rumah & kelengkapan berkas asli lainnya seperti SHM, IMB, FC KTP yang memiliki rumah, Kunci Rumah. -
Setelah serah terima selesai, acara berikutnya adalah AJB didepan notaris, untuk mutasi / balik nama rumah tersebut atas nama sebagai pembeli, adapun biaya yang timbul nanti menjadi tanggungan pembeli / sesuai persetujuan awal. Acara ini kelak akan di agendakan bank dihari berikutnya dengan notaris yang ditunjuk. -
jika hal tersebut sudah selesai semua, maka selamat : sudah memiliki rumah yang diinginkan, yang selanjutnya hak & kewajiban menjadi milik, mau direnovasi sesuai kebutuhannya silahkan felksibel. Proses pembelian rumah yang singkat adalah dengan pembayaran cash tanpa melalui fasilitas bank seperti KPR : jika membeli rumah secara cash / kontan itu lebih singkat lagi prosesnya, setelah pembayaran, langsung masuk acara serah terima rumah langsung antara penjual & pembeli, & untuk mutasi / balik nama tinggal datang ke notaris yang ditunjuk maka AJB selesai. Harap dimaklumi jika mungkin syarat untuk kredit KPR lebih banyak karena sifatnya kredit, meskipun sekarang semakin banyak bank yang mempermudah proses KPR demi kenyamanan & layanan pada nasabah masing-masing. Sementara itu penyampaiannya, sebelum & sesudahnya terima kasih atas kunjungan & kepercayaannya, semoga informasi ini menambah wacana & bermanfaat realistis terutama masih baru dalam mengurus pembelian rumah terutama melalui jalur KPR. |