Definisi . Sumber . Tingkat . Dasar . Cara . Materi Orang cerdas itu seperti apa? dari mana sumber kecerdasan didapat?Saat ini sesuai dengan perkembangan jaman & teknologi semakin canggih & mutakhir muncul banyak orang cerdas sesuai dengan bidang & keahliannya masing-masing. Namun sebenarnya apa sih definisi cerdas itu & kapan seseorang dikategorikan masuk pada tingkat kelas cerdas? Bagaimana cara mereka belajar darimana sumber mereka belajar & dengan satu materi saja / harus dengan bermacam-macam materi. Mereka cerdas apa memang dulunya memang dasar bakatnya cerdas apa bisa sebab diasah & belajar dengan cara yang tekun & berkesinambungan. Apa yang dibahas kali ini adalah bagaimana sebenarnya level & tingkat kecerdasan itu : materi ini dibahas cukup deskriptif hingga contoh-contohnya, supaya lebih jelas & tidak ambigu dalam memahami kecerdasan itu sendiri & bagaimana nanti kecerdasan yang anda punya misalnya teraplikasikan pada bidang-bidang umum & khusus secara aplikatif. Silahkan simak selengkapnya disini. Banyak orang yang cerdas namun dalam level tingkat tertentu, bagaimana ini dipahami?Definisi & Pengertian Cerdas secara dewasa adalah suatu keterampilan & kemampuan unik serta futuristik dalam mendayagunakan otak untuk memaksimalkan kreativitas dalam mendefinisikan / menemukan sesuatu (inventions) yang tidak / jarang terpikirkan oleh banyak orang. Seseorang yang cerdas sangat peka terhadap solusi & bisa memproyeksikan solusi yang ditemukannya secara real & aplikatif berbentuk yang mudah dipahami & dipakai banyak orang baik dalam jangka pendek & panjang. Darimana sumber kecerdasan didapat? Pintar / kepandaian didapatkan sebab proses belajar yang terus-menerus secara intensif hingga terbiasa & akhirnya menjadi pintar. Ini adalah awal yang utama, meskipun belajar pada awalnya adalah proses yang tidak mudah, namun jika tekun & intensif apalagi berani menempatkan ketekunan dengan determinasi yang tinggi maka pengertian, pemahaman, & pengetahuan bahkan penemuan baru akan anda dapatkan juga dari hasil belajar dengan tekun. Kecerdasan didapat sebab kemampuan menggunakan kepintaran yang didapatkannya untuk memecahkan masalah dalam tempo cepat (Solving Problem), menemukan solusi dalam waktu lebih singkat (Invention), bisa menggunakan kemampuan solving problems & inventions untuk membuat sesuatu menjadi tepat guna (Creation), Mampu menggabungkan komponen tersebut untuk menghasilkan karya berbentuk yang aplikatif (Creator). Kecerdasan memang berhubungan erat dengan neuroscientific system, tapi kecerdasan juga merupakan ketekunan. Orang yang pintar akan tekun belajar untuk menunjang berbagai potensi & kecerdasan yang ingin diraihnya. Begitupun juga sebaliknya. Apakah orang cerdas harus berpendidikan tinggi? Memang apabila secara logika ya, semakin tinggi pendidikan maka pengetahuan semakin luas. Tapi sudah dijelaskan di atas : cerdas berhubungan dengan ketekunan. Apapun pendidikan, apapun status sosial, kalau benar-benar tekun dalam berbagai hal / hal lebih khusus dengan bidang, maka akan cerdas, Begitupun sebaliknya.
Mereka orang yang cerdas sebab kemampuan & ada yang memang dilatih :Level & Tingkat Kecerdasan : 1. Cerdas sebab kemampuan analisa yang bagus baik dengan landasan observasi ilmiah lebih dahulu ada bahkan bisa menemukan secara kreatif dengan teorema lebih praktis. Mampu menemukan hubungan sebab akibat dengan pola aritmatik & perhitungan tepat, terkategorisasi secara kronologis. 2. Cerdas sebab kemampuan komunikasi (Linguistik) yang bagus & efektif tepat pada orang tepat. Cepat mengenali karakter orang, bisa ber-empati dengan cepat, bahkan dengan orang yang belum pernah ketemu sekalipun. 3. Cerdas sebab kemampuan dalam bekerja dengan step yang kreatif. Mampu membaca suatu pola pekerjaan kemudian meringkasnya dengan menemukan pola bekerja yang baru dengan mekanisme lebih cepat & praktis. 4. Cerdas karena kemampuan dalam menemukan solusi pada tingkat yang kritis. Bahkan solusi ditemukan dengan sudut pandang yang sangat berbeda namun nyata hasilnya. 5. Cerdas dalam memecahkan masalah kompleks bahkan pada situasi yang penuh dengan tekanan. 6. Cerdas karena memiliki banyak / kaya akan ide yang briliant. 7. Cerdas karena kemampuan mencipta sesuatu berbentuk aplikatif yang mudah dipahami & terpakai semakin banyak orang untuk mempermudah sesuatu. Kemampuan mencipta sesuatu disini bisa dalam konteks hard skill maupun softt skill. / bahkan perpaduan keduanya. Bisa menciptakan / benar-benar membuat produk & pasar baru merupakan kecerdasan mencipta. Tingkat kecerdasan ini memuat 6 kecerdasan di atas meskipun dalam kapasitas berbeda-beda. Siapapun, darimanapun, apapun status sosial, jika sudah bisa membuat produk / hasil karya apapun yangbisa bahka diluar bidang keilmuan sekalipun, jika hasil produktivitas & karya bisa meraih pasar terbesar & terpakai semakin banyak orang & tidak lekang dimakan jaman, maka semakin nyata pula brand sebagai orang yang cerdas.
Bill Gates dari Microsoft US & Bacharuddin Jusuf Habibie / B.J Habibie dari Indonesia, adalah contoh nyata tokoh yang sangat patut diteladani kreativitas & kecerdasannya, karena : Mereka orang yang tekun & mau terus belajar, meskipun sudah diakui dunia sebagai brand orang cerdas. Mereka orang yang cerdas dalam mencipta & memperkuat platform. Mereka orang yang produktif dengan karya-karyanya. Mereka orang yang kreatif dalam menempatkan karya-karyanya. Mereka orang pemilik kesadaran spiritual yang tinggi.
Bagaimana membedakan level tingkat kecerdasan yang beragam?Apa yang menjadi dasar & tanda bahwa kecerdasan ini terkategorikan dalam berbagai tingkat & level? Ada sebuah cerita & kisah nyata yang menarik : Ada orang yang kemampuan matematikanya sangat jago, bahkan sudah pada tingkat matematika & kalkulus kelas teknik bukan standar umum. Orang dengan intelegensi sangat khusus ini ditanya : Bisakah menemukan ide untuk membuat software berhubungan dengan komputasi numerik? Apa jawabannya? ada yang menjawab ya bisa & benar-benar bisa, & ada yang menjawab tidak bisa karena komputasi matematikanya tau banyak tapi bahasa pemrogramannya sulit dimengerti, padahal pemrograman lekat dengan aritmatik. Responden yang menjawab tidak bisa ini lebih banyak. Dan ini sekaligus membuktikan bahwa ternyata orang yang sudah dinilai sangat cerdas dibidangnya dengan berbagai gelar & title ternyata masih ada kategori & level tingkat kecerdasannya. Mengapa demikian & jawabannya seperti itu : karena setiap orang memiliki keunikan & bakatnya sendiri-sendiri, tinggal bagaimana cara menempatkan diri dengan teknik adaptasi paling tepat, agar kreativitas terwujud dengan hasil paling maksimal. Setiap orang memiliki waktu & kesempatan berbeda-beda, maka dari itu kecerdasan lekat dengan ketekunan (ikhtiar) untuk mencapai waktu & kesempatan tepat untuk mencurahkan, mengkreasikan, mendayagunakan bakat & keahliannya & membuat inovasi layanan produk baru saat era revolusi industri 4.0 kelak, yang nantinya secara futuristik bermanfaat nyata untuk dirinya sendiri setimpal dengan keahlian plus keterampilannya & berdayaguna untuk banyak orang secara proporsional & fariness.
Apakah kecerdasan bisa dilatih? bagaimana cara agar menjadi orang yang cerdas?Cara mengasah & meningkatkan kecerdasan yaitu dengan belajar secara intensif & tekun pada hal-hal yang dibidangi / bahkan diluar bidangnya, serta berani menggunakan ide-ide baru dalam belajar & mengembangkan kemampuannya, namun tetap melandasakan sisi ilmiah & sains agar hasilnya realistis, rasional & tepat guna. Sementara itu yang bisa disampaikan, semoga materi mengenai level & tingkat kecerdasan ini membuka wawasan lebih baru mengenai kategori & tipikal kecerdasan, sehingga tidak ambigu dalam memberikan nilai khusus pada kecerdasan tertentu sehingga bisa tepat pada tempat & habitat bekerja tepat. Terima kasih atas kunjungan & kepercayaannya, selamat bekerja & beraktifitas semoga semakin kreatif & produktif. |